zORB44u1Y5Szogk9hvRg5anbZDydcDDjseaSpgOw

Bill untuk Tuan Fadli Zon


Bukan Fadli Zon namanya kalau tidak bikin geger. Kali ini terkait suratnya yang meminta penjemputan dan pendampingan anak perempuannya di New York. Belakangan, beredar surat dinas Fadli Zon sebagai Wakil Ketua DPR kepada Retno Marsudi, Menteri Luar Negeri. Inti dari surat itu, Fadli Zon mengirim uang Rp2.000.000,00 untuk mengganti biaya transportasi. Dirinci bahwa Rp1.330.000,00 untuk mengganti uang bensin dan sisanya tip untuk sopir.

Sebagian yakin hal itu dilakukannya sebagai ajang pamer kekuasaan. Sebagian lainnya percaya jika itu dilakukannya sebatas insting seorang bapak yang ingin melindungi anaknya. Apapun motifnya, saya tidak mau ikut pusing. Sebagai seorang fiskus, saya hanya ingin membantunya membuatkan bill agar uang bensin yang dikembalikannya itu bisa langsung masuk ke kas negara.

Dahulu kala, pengembalian belanja yang dilakukan di tahun anggaran berjalan disetor menggunakan SSPB (Surat Setoran Pengembalian Belanja). Pengembalian belanja tersebut dicatat menggunakan akun yang sama dengan akun belanjanya. Setelah ada MPN G2 (Modul Penerimaan Negara Generasi 2), penyetoran pengembalian belanja sudah lebih mudah.

Untuk membuat bill penerimaan non anggaran, kita menggunakan SIMPONI (Sistem Informasi PNBP Online). Simponi meliputi sitem perencanaan, sistem billing–termasuk billing non anggaran, dan sistem pelaporan PNBP. Tidaklah sulit untuk membuat bill tagihan penerimaan non anggaran, tinggal klik simponi.kemenkeu.go.id. Jika belum mempuanyai akun, silakan mendaftar dulu.

Panduan pendaftaran ada dalam Peraturan Dirjen Anggaran Nomor PER-6/AG/2016, yang baru saja ditetapkan tanggal 27 Juni 2016 kemarin, tentang Tata Cara Pembayaran/Penyetoran Penerimaan Negara Bukan Pajak dan Penerimaan Non Anggaran Secara Elektronik. Ketika mendaftar, jangan lupa untuk memilih Kemeterian Luar Negeri di kolom Kementerian/Lembaga dan Direktorat Jenderal Protokol dan Konsuler di kolom Unit dan kolom Satuan Kerja.

Selanjutnya, kita tinggal membuat bill tagihan. Dengan adanya SIMPONI, saat hendak menyetorkan pengembalian belanja, kita hanya tinggal memilih Program, Kegiatan Output, dan Akun yang semuanya sudah tersistem. Ketika sudah selesai dan disimpan, bill bisa langsung dicetak. Bill juga dikirim ke surel yang kita gunakan untuk mendaftar akun SIMPONI. Mudah bukan?


Di atas adalah bill yang saya buatkan khusus untuk Tuan Fadli Zon, agar beliau tidak kesulitan menyetorkan pengembalian uang bensin langsung ke kas negara. Bill tersebut kadaluwarsa tanggal 8 Juli 2016. Jika ingin menyetor tapi sudah kadung kadaluwarsa, silakan buat bill baru. Penyetorannya mudah, jika malas datang ke kasir bank, bisa dibayar via ATM atau internet banking.

Bagaimana dengan penyetoran uang tipnya? Mbuh, nanti saya tanyakan dulu ke sopir UberX.
Baca Juga
Abah
Generasi Micinial

Artikel Terkait

Posting Komentar