zORB44u1Y5Szogk9hvRg5anbZDydcDDjseaSpgOw

Jatuh Cinta Itu Mudah


Di toko buku saya menemukan sebuah buku yang di sampulnya terdapat sebuah kutipan, “Falling in love is easy... …starting a family is far from it.”

Ada yang bilang cinta itu buta. Ada yang bilang juga kalau cinta itu memang buta, maka menikah akan membukakan mata kita. Membuka mata akan kenyataan hidup yang akan dijalani berdua, bersama-sama. Ketika seseorang jatuh cinta dia akan dimabukkan oleh cinta itu, tetapi ketika dia menikah dia akan paham bahwa cinta saja tidak cukup. Dia akan paham bahwa dia butuh sebuah komitmen.

Mempersiapkan resepsi pernikahan saja tidak mudah. Tidak sedikit pikiran, tenaga, dan materi yang harus dikeluarkan untuk mempersiapkannya. Padahal resepsi itu hanya sebuah prosesi untuk menaiki bahtera rumah tangga, prosesi awal untuk mulai membangun sebuah keluarga. Kalau mempersiapkan resepsi pernikahan saja tidak mudah, apalagi menjalani pernikahannya.

Selain hal-hal yang sifatnya ritual seperti resepsi tadi, untuk mulai membangun sebuah keluarga kita juga harus menentukan visi, misi, tujuan, nilai (utama dan tambahan), step stone, serta hubungan dari keluarga yang ingin kita bangun. Dan, tentu saja yang tidak kalah penting dari semua itu adalah komitmen kita.

Proses untuk menyatukan dua kepala yang tidak sama tentu tidaklah mudah, akan timbul masalah, perbedaan pendapat, ujian, atau apapun yang akan mengganggu penjalanan bahtera rumah tangga kita. Saat itulah kedewasaan, kematangan, dan komitmen kita diuji.

Bukan tanpa alasan sebuah pernikahan selalu disebut dengan istilah “bahtera rumah tangga”. Istilah tersebut digunakan karena sebuah pernikahan akan berlayar di luasnya samudera yang penuh riak dan gelombang. Perjalanan mengarungi samudera tersebut akan menempa dan menguji sang nakhoda dan navigator yang menemaninya. Seorang nakhoda handal tidak akan lahir dari lautan yang tenang. Dan, seorang nakhoda handal tidak akan ada tanpa kehadiran navigator handal yang selalu di sampingnya, menemani.
Baca Juga
Abah
Generasi Micinial

Artikel Terkait

4 komentar

  1. ini kok semacam curhat yaaa.. :D

    BalasHapus
    Balasan
    1. iyaaa, bingits. ahahahaah
      udah aja, kalu udah ada yang cocok, langsung aja diresmikan. masa kalah sama temen kita.. #eh

      Hapus