zORB44u1Y5Szogk9hvRg5anbZDydcDDjseaSpgOw

Menemukan Kebahagiaan


Seorang teman pernah memberi saya DVD film The Pursuit of Happyness. The Pursuit of Happyness adalah sebuah film biografi yang menceritakan kisah hidup Chris Gardner, seorang salesman yang berhasil menjadi pialang saham kaya raya. Selama hidupnya, Chris Gardner selalu menemui banyak masalah sebelum akhirnya menemukan kebahagiaannya.

Sahabat saya penah bercerita bahwa ketika dia bejalan ke suatu tempat, dia sangat menikmati prosesnya, tidak hanya destinasinya. Baik itu proses menemukan solusi atas masalah-masalah yang muncul maupun proses berimprovisasi atas peristiwa-peristiwa yang terjadi selama perjalanan. Bukankah hidup ini juga perjalanan? Seharusnya kita juga bisa menikmati proses itu.

Untuk menghidupi hidup yang lebih hidup, kita butuh masalah. Memang terdengar bodoh. Tetapi jika kita selalu mendapatkan apa yang kita inginkan hanya dengan jentikkan jari, apalah makna hidup. Dengan masalah yang muncul itu pula, setidaknya kita menjadi tahu bahwa ada orang yang selalu membukakan hatinya untuk mendengarkan keluh-kesah kita, orang yang peduli akan keadaan kita. Meski mungkin dia hanya sekadar mendengarkan tanpa bisa memberi banyak saran dan masukan atas persoalan yang sedang kita hadapi.

Orang yang selalu ada untuk mendengarkan itulah yang secara tidak sengaja membuat kita merasa berharga. Dan tentu saja, semua itu tidak akan terjadi jika dalam hidup ini kita tidak menemukan masalah, jika untuk mendapatkan apa yang kita inginkan kita hanya perlu menjentikkan jari. Mungkin kita harus melihat hidup ini seperti sahabat saya melihat perjalanan, ketika dalam perjalanan itu kita bisa menemukan makna lain atas masalah-masalah yang kita temui, hingga pada akhirnya kita akan menemukan kebahagiaan.

Kebahagiaan tidak perlu dicari. Karena kebahagiaan tidak pernah hilang. Kita hanya perlu menemukannya. Karena hidup adalah perjalanan untuk menemukan kebahagiaan.
Baca Juga
Abah
Generasi Micinial

Artikel Terkait

Posting Komentar